RF
Sejumlah Tokoh Hadiri Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI)

Sejumlah Tokoh Hadiri Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI)

3 Agu 2020
1859x
Ditulis oleh : Writer

Mungkin terlaksananya Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) ini merupakan respon atau sikap para tokoh Nasional yang sudah mulai gerah melihat kondisi bangsa dibawah kepemimpinan pemerintahan Jokowi.

Dalam Deklarasi Koalisi Selamatkan Indonesia tersebut yang dilaksanakan pada hari Minggu 2 Agustus 2020 hadir sejumlah tokoh seperti Said Didu, Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun, akademisi Rocky Gerung, hingga eks Ketum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin.

Menurut penuturan Din Syamsuddin koalisi ini adalah merupakan gerakan moral untuk menyelamatkan Indonesia yang di perkuat oleh berbagai tokoh Nasional. KAMI juga adalah sebuah gerakan moral yang menyangkut semua elemen-elemen dan komponen bangsa lintas agama, suku profesi, kepentingan politik kita bersatu, kita bersama-sama sebagai gerakan moral untuk selamatkan Indonesia.

Din Syamsuddin juga menjelaskan bahwa bukan hanya nama-nama diatas saja yang mendukung gerakan ini, masih banyak lagi tokoh-tokoh Nasional lainnya yang tidak sempat hadir pada hari Minggu tersebut. Diantaranya ada nama besar seperti Gatot Nurmantyo, Rachmawati Soekarno Putri hingga Rizal Ramli. Tokoh-tokoh tersebut kemungkinan akan hadir di acara KAMI selanjutnya.

Begitu juga dengan ormas-ormas Islam yang juga sudah sepakat mendukung koalisi KAMI ini, bahkan koalisi KAMI ini didukung pula oleh ormas-ormas dari agama lain yang sudah menghubungi Din Syamsuddin sebelumnya dan ikut hadir pada acara tersebut.

Tokoh-tokoh ormas yang hadir dalam deklarasi tersebut diantaranya Abdullah Hehamahua, M.S. Ka’ban, Syahganda Nainggolan, Prof. Anthony Kurniawan, Prof. Rohmat Wahab, Ahmad Yani, Adhie M. Massardi, Moh. Jumhur Hiayat, Ichsanudin Noorsy, Hatta Taliwang, Habib Muhsin Al Atas, Tamsil Linrung, Eko Suryo Santjojo, Prof. Chusnul Mariyah dan Sri Bintang Pamungkas.

Dalam kesempatan itu Said Didu menyoroti masalah-masalah yang terjadi di Indonesia pada saat ini, ia mengkritik kebijakan pemerintah di sektor BUMN. Dia berharap BUMN mampu menjadi penyelamat ekonomi bangsa, bukan dipergunakan untuk kepentingan para elit dan penguasa negeri.

Pada kesempatan yang sama Refly Harun pun menuturkan pendapatnya bahwa pembentukan KAMI dilakukan lantaran pemerintah sudah gagal memenuhi hak konstitusional rakyat, yaitu melindungi, mencerdaskan dan mensejahterakan bangsa.

Karena jika pemerintah tidak bisa menjalankan tugasnya, maka alternatif yang muncul adalah partisipasi masyarakat, memang terkadang penguasa atau pemerintah itu tidak mampu menjalankan tugasnya. Oleh karena itu maka munculah alternatif lain salah satunya partisipasi warga masyarakat termasuk salah satu contohnya yaitu pergerakan atau Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI).

 

 

Baca Juga:
Strategi Efektif Lulus Seleksi dengan Tryout Online Masuk Sekolah Kedinasan 2025

Strategi Efektif Lulus Seleksi dengan Tryout Online Masuk Sekolah Kedinasan 2025

Pendidikan      

11 Mei 2025 | 193 FDT


Menghadapi ujian seleksi masuk Sekolah Kedinasan di tahun 2025 bisa menjadi tantangan yang besar bagi para calon mahasiswa. Salah satu cara yang dapat membantu mempersiapkan diri dengan ...

Apa Bahasa Inggris-nya IPS dan Mata Pelajaran yang Berkaitan

Apa Bahasa Inggris-nya IPS dan Mata Pelajaran yang Berkaitan

Pendidikan      

11 Maret 2025 | 464 FDT


Dalam dunia pendidikan, istilah "IPS" merupakan singkatan dari Ilmu Pengetahuan Sosial. Bagi banyak pelajar di Indonesia, IPS adalah salah satu mata pelajaran penting yang ...

Cara Meningkatkan Sosialisasi Kementerian Pemuda dan Olahraga di Internet

Cara Meningkatkan Sosialisasi Kementerian Pemuda dan Olahraga di Internet

Tips      

21 Maret 2025 | 328 FDT


Di era digital yang semakin maju, sosialisasi dari kementerian, termasuk Kementerian Pemuda dan Olahraga, menjadi salah satu aspek yang sangat penting dalam menjalankan program dan ...

Gubernur Terbodoh

Gubernur Ini Dianggap Gubernur Terbodoh Karena Kontroversi Kebijakan COVID-19

Politik      

15 Des 2023 | 899 Writer


Pada 1 April 2020, Gubernur Georgia Brian Kemp, membuat keputusan kontroversial dengan mengeluarkan perintah tinggal di rumah untuk seluruh negara bagian. Namun, apa yang membuat ...

Fasilitas yang Tersedia di POLRI: Sarana Air Bersih dan Perbaikan Tempat Ibadah

Fasilitas yang Tersedia di POLRI: Sarana Air Bersih dan Perbaikan Tempat Ibadah

Pendidikan      

21 Apr 2025 | 280 FDT


POLRI atau Kepolisian Negara Republik Indonesia memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Selain tugas pokoknya dalam bidang keamanan, POLRI juga ...

Ma'soem University

Menjadi Programmer: Memahami Cara Belajar dan Pilihan Universitas di Bandung Swasta

Pendidikan      

27 Jun 2024 | 548 FDT


Menjadi programmer adalah impian banyak orang yang tertarik dengan teknologi dan dunia digital. Namun, menjadi seorang programmer bukanlah hal yang mudah. Diperlukan kemauan yang kuat untuk ...