RajaKomen
Anies Baswedan: Jika Negara Mengatur Siapa Calon Presiden, Berarti Negara Melecehkan Rakyat

Anies Baswedan: Jika Negara Mengatur Siapa Calon Presiden, Berarti Negara Melecehkan Rakyat

12 Mei 2023
1222x
Ditulis oleh : FDT

Anies Baswedan Calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan menegaskan, tidak boleh ada intervensi dari pemerintah dalam menentukan calon presiden berikutnya. Jika ini terjadi, maka negara telah melecehkan rakyatnya.

Menurut Anies, negara demokrasi modern adalah negara yang rakyatnya memegang kekuasaan penuh, kemudian mempercayakan kekuasaan atas kekuasaan itu secara bergantian setiap 5 tahun kepada pemerintah terpilih. “Tidak ada kekuatan yang bisa hilang.

Kekuasaan ini tetap serta terus ada di tangan rakyat Indonesia. Yang dialihkan itu kewenangan menjalankan kekuasaan rakyat,” kata Anies Baswedan di Stadion Tenis Indoor (GBK) Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, pada Minggu, 7 Mei 2023.

Karena itu, Anies meminta masyarakat Indonesia memilih kepada siapa Kewenangan itu akan diberikan sesuai catatan jejak, gagasan, dan karya yang dimiliki calon presiden. Masyarakat diminta tidak terpengaruh oleh pihak manapun, serta pemerintah yang masih menjabat.

Sementara itu, Anies mengatakan, negara juga harus tidak ikut campur dalam menentukan calon presiden. Pasalnya, ini merupakan bentuk pelecehan terhadap bangsa Indonesia. “Rakyat harus percaya bahwa kewenangan itu ada untuk mereka yang memiliki rekam jejak baik.

Kalau negara mengintervensi, berarti negara melecehkan rakyat Indonesia,” lanjutnya. Anies menilai, rakyat Indonesia sudah bisa menentukan kepada siapa kekuasaan harus dipercayakan. Capres 2024 juga mengajak masyarakat untuk mempertahankan kekuasaan tersebut untuk masa depan bagi negara.

“(Rakyat) jangan jual kekuatan itu. Jaga sampai nanti di TPS dan sampai perhitungan bahwa ini bukan sekedar perhitungan statistik; ini hak saya untuk masa depan negara.” kata Anies. “Jika ada yang merasa kekuasaan di tangan mereka, artinya dia tidak menghormati prinsip dasar demokrasi,” tambahnya.

Intinya Anies Baswedan berharap Negara tak boleh intervensi proses pemilihan. Indonesia merupakan negara demokrasi modern yang mana kekuasaan ini selalu ada di tangan rakyat dan tidak akan berpindah. Yang berpindah ialah kewenangan menjalankan mandat yang sudah ada dari rakyat. Negara ini harus tetap netral.

Baca Juga:
Ide Promosi Kreatif dengan Teknik "Reverse Marketing": Jualan Lewat Anti-Jualan

Ide Promosi Kreatif dengan Teknik "Reverse Marketing": Jualan Lewat Anti-Jualan

Tips      

17 Apr 2025 | 353 FDT


Di dunia pemasaran yang semakin kompetitif, perusahaan perlu mencari cara-cara baru untuk menarik perhatian konsumen. Salah satu metode yang semakin populer adalah teknik "reverse ...

pesanten Al Masoem Bandung

Kontribusi Pesantren Modern Al Masoem dalam Pendidikan Agama Islam di Indonesia

Pendidikan      

11 Jul 2024 | 812 FDT


Pesantren Modern Al Masoem merupakan salah satu pesantren modern yang memiliki kontribusi besar dalam pendidikan agama Islam di Indonesia. Terletak di Bandung, pesantren ini memiliki ...

Belajar Online SMP vs Tatap Muka: Mana yang Lebih Efektif?

Belajar Online SMP vs Tatap Muka: Mana yang Lebih Efektif?

Pendidikan      

11 Maret 2025 | 353 FDT


Di era digital saat ini, pendidikan telah mengalami transformasi yang signifikan. Terutama di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP), adanya pilihan antara belajar online dan sekolah tatap ...

Mengenal Albergodellerose.it: Pilihan Penginapan Nyaman dengan Beragam Keunggulan

Mengenal Albergodellerose.it: Pilihan Penginapan Nyaman dengan Beragam Keunggulan

Pariwisata      

27 Apr 2025 | 289 FDT


Dalam memilih akomodasi saat bepergian, kenyamanan, pelayanan, serta suasana yang mendukung ketenangan menjadi faktor utama yang dipertimbangkan banyak orang. Salah satu penginapan yang ...

https://masoemuniversity.ac.id/

Universitas Swasta di Bandung yang Menawarkan Jurusan Teknologi Pangan

Pendidikan      

23 Jul 2024 | 1025 FDT


Bandung, kota yang terkenal dengan industri tekstilnya, kini juga menjadi tujuan bagi para calon mahasiswa yang ingin berkarier di bidang teknologi pangan. Salah satu universitas swasta ...

Membangun brand viral di era digital

Membangun Brand Melalui User-Generated Content yang Viral

Tips      

21 Maret 2025 | 382 FDT


Di era digital sekarang ini, membangun brand bukanlah hal yang mudah. Konsumen saat ini sangat cerdas dan selektif dalam memilih produk yang akan mereka gunakan. Oleh karena itu, perusahaan ...