RajaKomen
Anies Baswedan: Jika Negara Mengatur Siapa Calon Presiden, Berarti Negara Melecehkan Rakyat

Anies Baswedan: Jika Negara Mengatur Siapa Calon Presiden, Berarti Negara Melecehkan Rakyat

12 Mei 2023
431x
Ditulis oleh : FDT

Anies Baswedan Calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan menegaskan, tidak boleh ada intervensi dari pemerintah dalam menentukan calon presiden berikutnya. Jika ini terjadi, maka negara telah melecehkan rakyatnya.

Menurut Anies, negara demokrasi modern adalah negara yang rakyatnya memegang kekuasaan penuh, kemudian mempercayakan kekuasaan atas kekuasaan itu secara bergantian setiap 5 tahun kepada pemerintah terpilih. “Tidak ada kekuatan yang bisa hilang.

Kekuasaan ini tetap serta terus ada di tangan rakyat Indonesia. Yang dialihkan itu kewenangan menjalankan kekuasaan rakyat,” kata Anies Baswedan di Stadion Tenis Indoor (GBK) Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, pada Minggu, 7 Mei 2023.

Karena itu, Anies meminta masyarakat Indonesia memilih kepada siapa Kewenangan itu akan diberikan sesuai catatan jejak, gagasan, dan karya yang dimiliki calon presiden. Masyarakat diminta tidak terpengaruh oleh pihak manapun, serta pemerintah yang masih menjabat.

Sementara itu, Anies mengatakan, negara juga harus tidak ikut campur dalam menentukan calon presiden. Pasalnya, ini merupakan bentuk pelecehan terhadap bangsa Indonesia. “Rakyat harus percaya bahwa kewenangan itu ada untuk mereka yang memiliki rekam jejak baik.

Kalau negara mengintervensi, berarti negara melecehkan rakyat Indonesia,” lanjutnya. Anies menilai, rakyat Indonesia sudah bisa menentukan kepada siapa kekuasaan harus dipercayakan. Capres 2024 juga mengajak masyarakat untuk mempertahankan kekuasaan tersebut untuk masa depan bagi negara.

“(Rakyat) jangan jual kekuatan itu. Jaga sampai nanti di TPS dan sampai perhitungan bahwa ini bukan sekedar perhitungan statistik; ini hak saya untuk masa depan negara.” kata Anies. “Jika ada yang merasa kekuasaan di tangan mereka, artinya dia tidak menghormati prinsip dasar demokrasi,” tambahnya.

Intinya Anies Baswedan berharap Negara tak boleh intervensi proses pemilihan. Indonesia merupakan negara demokrasi modern yang mana kekuasaan ini selalu ada di tangan rakyat dan tidak akan berpindah. Yang berpindah ialah kewenangan menjalankan mandat yang sudah ada dari rakyat. Negara ini harus tetap netral.

Baca Juga:
Nasi Goreng Juna: Resep Spesial dari Chef Juna

Nasi Goreng Juna: Resep Spesial dari Chef Juna

Kuliner      

23 Jul 2024 | 47 FDT


Nasi goreng merupakan salah satu hidangan khas Indonesia yang sangat populer dan selalu mendapatkan tempat istimewa di hati masyarakat Indonesia. Salah satu versi nasi goreng yang berhasil ...

Inilah Fitur Unggulan Mesin Cuci 2 tabung Primadona Giant dari Polytron

Inilah Fitur Unggulan Mesin Cuci 2 tabung Primadona Giant dari Polytron

Tips      

30 Jul 2023 | 705 FDT


Mesin cuci sekarang ini menjadi perabot rumah tangga yang penting, Apalagi jika Anda memiliki anak atau mobilitas tinggi. Peran mesin cuci tentu memudahkan Anda dalam menyelesaikan ...

Cara Mix Dan Match Dengan Produk Nike

Cara Mix Dan Match Dengan Produk Nike

Fashion      

18 Mei 2020 | 1135 FDT


Produk nike memang tidak perlu diragukan lagi kualitasnya. Semua produk yang dikeluarkan nike pasti berhasil membuat konsumen puas. Kepuasan konsumen terhadap nike tentunya diiringi dengan ...

Mengetahui Jumlah Backlink Anda dengan Mudah

Mengetahui Jumlah Backlink Anda dengan Mudah

Tips      

14 Jun 2024 | 118 FDT


Dalam dunia Search Engine Optimization (SEO), backlink memegang peran penting dalam meningkatkan otoritas dan peringkat sebuah situs web. Namun, untuk memastikan efektivitas strategi ...

5 Rahasia Sukses Menjalankan Pemasaran di Instagram

5 Rahasia Sukses Menjalankan Pemasaran di Instagram

Tips      

9 Jul 2024 | 69 FDT


Pemasaran telah menjadi salah satu hal terpenting dalam dunia bisnis saat ini. Dalam era digital yang terus berkembang, Instagram telah menjadi platform pemasaran yang sangat populer bagi ...

pesantren Al Masoem

Tim Mini Soccer Al Ma’soem Kembali Mengikuti Kompetisi Kuala Lumpur Cup 2024

Pendidikan      

1 Maret 2024 | 445 FDT


Tim Mini Soccer Al Ma’soem kembali diberangkatkan ke Kuala Lumpur, Malaysia untuk mengikuti kompetisi Kuala Lumpur Cup 2024. Kompetisi ini akan berlangsung dari tanggal 2 hingga 3 ...