rajapress
Ayo, Semangat Menjalani Masa Sekarangmu (Dulu), Sebelum Menjalani Masa Depanmu!

Ayo, Semangat Menjalani Masa Sekarangmu (Dulu), Sebelum Menjalani Masa Depanmu!

22 Mei 2020
1862x
Ditulis oleh : Writer

“Kalau nanti jalanan macet gimana?”

“Kalau besok ternyata ngga sukses presentasinya gimana?”

“Kalau ternyata dia ngga suka kue buatan aku gimana?”

“Aku mau sih terima kerjaan itu, tapi kalau nanti susah gimana?”

“Aku seneng dapat tawaran orderan banyak, tapi kalau ngga selesai gimana?”

Pertanyaan-pertanyaan tersebut mungkin sering muncul dalam pikiran kita atau mungkin terucap langsung. pertanyaan itu bisa muncul entah disadari atau pun tidak. Pernahkah kamu menyadari bahwa pertanyaan-pertanyaan tersebut tidaklah selalu benar? Ketika kamu berpikir jalanan macet, pada kenyataannya ternyata jalanan lancar. Kamu meragukan kemampuan presentasimu ternyata kenyataannya adalah kamu sukses. Dan coba ingat-ingat juga bagaimana rasanya ketika pertanyaan tersebut terlontar? Bahagia atau khawatirkan? Tentu rasanya kamu menjawab khawatir bukan?

 

Coba rasakan bedanya dengan kamu memikirkan, “Oke aku akan pergi lebih awal supaya tiba tepat waktu.”

“Akan berusaha agar presentasiku sukses.”

“Aku akan berusaha membuat kue ini menjadi lezat.”

“Aku akan menggunakan strategi agar orderan bisa tuntas tepat waktu.”

Tentu akan terasa beda dampak ketika engkau melontarkan pernyataan-pernyataan tipe ke dua ini dengan pertanyaan tipe awal di atas. Pernyataan tipe ke dua ini lebih dominan memberikan rasa optimis. Dan keoptimisan ini yang bisa menambah energimu dalam mengerjakan tugas ataupun aktifitasmu.  

 

Kalaupun ya, ternyata pertanyaan-pertanyaan tipe pertamamu itu ternyata terbukti nyata, yakinlah bahwa kewajiban kita sebagai manusia adalah berusaha sebaik mungkin dan berhasil atau tidaknya adalah hak prerogatif dari Tuhan. Segala sesuatu yang terjadi dalam hidup kita tak lepas dari pengaturan Tuhan. Nikmati dan jalani episode ‘sekarangmu’ sebaik mungkin. Berfokus pada kekhawatiran mengenai kejadian-kejadian di masa depan bisa jadi malah membuatmu tidak bisa menikmati seutuhnya masa-masa ‘sekarang’-mu. Bersabarlah, kejadian-kejadian akan datang sesuai dengan masanya. Masa depan akan hadir setelah ada masa sekarang. Jalani masa sekarang sebaik mungkin, sebelum engkau menjalani masa depanmu dengan baik pula.

Baca Juga:
Pendaftaran Online SIMAK UI: Wajib Baca Buat Kamu yang Ngebet Kuliah di UI!

Pendaftaran Online SIMAK UI: Wajib Baca Buat Kamu yang Ngebet Kuliah di UI!

Pendidikan      

14 Apr 2025 | 342 FDT


Jika kamu berencana untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat universitas, maka Universitas Indonesia (UI) adalah salah satu pilihan terbaik. Bagi kamu yang ingin kuliah di UI tahun 2026, ...

Rahasia Meningkatkan Pengungjung Menggunakan Jasa Viral

Jasa Viral Website: Meningkatkan Engagement dan Loyalitas Pengunjung

Tips      

22 Maret 2025 | 329 FDT


Di era digital saat ini, memiliki website yang menarik dan informatif sudah menjadi hal yang wajib bagi setiap bisnis. Namun, tidak cukup hanya memiliki website yang menarik; Anda juga ...

Dosen Digital: Tonton Taufik Sebut Pemilu 2024 Hadirkan Perang Opini di Media Sosial

Dosen Digital: Tonton Taufik Sebut Pemilu 2024 Hadirkan Perang Opini di Media Sosial

Politik      

19 Jan 2024 | 1065 FDT


Dosen digital marketing Universitas Ma’soem Dr. Tonton Taufik Rachman menilai Pemilu 2024 kali ini kerap menghadirkan perang di media sosial. Adapun hal ini tentunya tak ...

Pakai Jasa Subscriber Rahasia Youtuber Sukses

Meningkatkan Subscriber YouTube Jadi Lebih Mudah dengan Jasa Ini

Tips      

15 Apr 2025 | 341 FDT


Membangun sebuah channel YouTube yang sukses bukanlah pekerjaan yang mudah. Dari konten yang menarik hingga strategi pemasaran yang tepat, ada banyak hal yang perlu diperhatikan. Namun, ada ...

Menyikapi Perbedaan Pendapat dalam Keluarga Besar

Menyikapi Perbedaan Pendapat dalam Keluarga Besar

Tips      

22 Mei 2020 | 1898 Writer


Ramadhan dan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) dua hal yang berbarengan terjadi di tahun 2020 ini. Sebenarnya PSBB sudah dimulai dari beberapa waktu sebelum datangnya bulan Ramadhan, ...

Dwi Larso Calon Kuat Rektor ITB

Dwi Larso Calon Kuat Rektor ITB

Nasional      

7 Okt 2019 | 1854 FDT


Dwi Larso Calon Kuat Rektor ITB - Institut Teknologi Bandung (ITB) mengeluarkan daftar calon rektor, dari 34 orang pendaftar menjadi 30 orang  periode 2020-2025. Mereka berasal ...