Di masa pandemi ini kita dituntut sebisa mungkin untuk bisa melakukan berbagai aktifitas dari rumah. Belajar, bekerja, berbelanja, dan berbagai aktifitas lainnya. menyesuaiakan kegiatan-kegiatan ini agar bisa dilakukan dari rumah ternyata membutuhkan berbagai adaptasi. Khususnya dalam bekordinasi dan berkomunikasi. Jika hanya berhubungan dengan diri sendiri mungkin ini lebih sederhana. Tapi jika berurusan dengan koordinasi dan komunikasi dengan banyak pihak, ini adalah tantangan tersendri.
‘Bekerja dari awan’ (baca: berkerja secara online) ternyata bukan hanya membutuhkan kemampuan kita dalam melaksanakan tugas saja. Tapi bekerja dari awan ini dibutuhkan bagaimana kita bisa berkomunikasi dengan baik, empati, peka, dan bisa berpikir jernih. ‘Bekerja dari awan’ membutuhkan rasa empati yang tinggi, hal ini terutama karena kita sedang bekerja pada masa yang luar biasa. Salah persepsi atau salah paham, juga konflik adalah hal-hal yang mungkin muncul dalam bekerja dengan tipe ini.
Nah untuk menyiasatinya, kita simak yuk bagaimana tips ‘bekerja dari awan’!
Ketika engkau mendapatkan tugas, pastikan terlebih dahulu pemahamanmu terhadap tugas tersebut. Jangan sampai engkau sudah mengerahkan daya upayamu dalam melakukan tugas, ternyata tugas yang engkau kerjakan tidak sesuai dengan yang dimaksud sang pemberi tugas.
Ketika mengirim chat berisi urusan pekerjaan, tak perlu khawatir jika tidak langsung dibalas. Bayangkan di masa seperti ini tentu bukan hanya urusan pekerjaan saja yang sedang diurusi seseorang. Pemikiran yang salah jika engkau menyangka bahwa karena di rumah seseorang tentu lebih santai.
Ketika membaca chat berisi pekerjaan, bacalah dengan tenang, dan jangan salah tafsir. Misal rekan kerjamu membalas dengan chat pendek, bukan berarti dia tidak respek kepadamu. Tapi bisa jadi dia berusaha membalas chat mu sambil mengerjakan urusan lainnya.
Perbanyaklah berbaik sangka dengan ‘kondisi bekerja dari awan’ ini ketika komunikasi mengandalkan jaringan telepon atau internet. Tidak setiap rumah memiliki jaringan internet dengan sinyal stabil, tidak semua rumah juga memiliki kuota internet berlimpah, juga tidak semua rumah memiliki baterai handphone yang tahan lama. Ada kalanya hal-hal teknis ini menjadi salah satu kendala dalam berkomunikasi, karenanya cobalah untuk lebih memahami bahwa kondisi setiap orang adalah beragam.
Semoga tips ini bermanfaat ya!
Cara Instan Naikkan Like Tapi Tetap Aman untuk Akunmu
11 Apr 2025 | 147 FDT
Menaikkan jumlah like pada akun media sosial adalah salah satu cara efektif untuk meningkatkan popularitas dan engagement. Dalam era digital ini, keberadaan social proof atau bukti sosial ...
Menaikkan Subscriber YouTube dengan Jasa Comment
8 Maret 2025 | 169 FDT
Dalam dunia digital saat ini, YouTube telah menjadi platform yang tidak hanya untuk hiburan, tetapi juga sebagai saluran pemasaran yang sangat efektif. Bagi para pembuat konten, memiliki ...
Audit Website dari Sisi User Experience (UX): Tips untuk Pemula
19 Apr 2025 | 114 FDT
Dalam era digital saat ini, memiliki website yang menarik dan fungsional adalah suatu keharusan. Namun, bukan hanya desain yang menarik yang membuat pengunjung betah, tetapi juga pengalaman ...
Lembaga Pendidikan Sebagai Penjaga Asa Kaum Dhuafa
2 Jul 2025 | 39 FDT
Lembaga pendidikan berperan penting dalam membentuk masa depan generasi bangsa. Dalam konteks Indonesia, lembaga pendidikan juga menjadikan diri mereka sebagai penjaga asa kaum dhuafa, ...
Menggunakan Tren Challenge Agar Video Shorts YouTube Trending dengan Mudah
27 Maret 2025 | 302 FDT
Saat ini, YouTube Shorts telah menjadi salah satu platform yang paling diminati dalam dunia konten digital. Dengan format video yang singkat dan menarik, banyak kreator memanfaatkan ...
Trik Jitu Membuat Konten Viral yang Bisa Meledakkan Penjualan
26 Maret 2025 | 156 FDT
Membuat konten viral bukan sekadar keberuntungan semata, melainkan hasil dari strategi yang tepat. Dalam dunia digital marketing, konten viral memiliki peran besar dalam meningkatkan brand ...