Al Masoem
Penyebab, Gejala Dan Cara Menghindari Hipertensi

Penyebab, Gejala Dan Cara Menghindari Hipertensi

31 Okt 2019
1037x
Ditulis oleh : FDT

Penyebab, Gejala Dan Cara Menghindari Hipertensi - Tekanan darah atau hipertensi adalah kekuatan yang diberikan oleh darah ke dinding pembuluh darah atau kondisi dimana kekuatan aliran dari darah terhadap dinding arteri cukup tinggi. Dan hampir sepertiga dari orang-orang yang memiliki hipertensi tidak menyadari penyakit ini dalam tubuhnya. Jika Anda belum memeriksa dan tidak tahu tekanan darah Anda, mintalah kepada dokter untuk memeriksanya. Karena tekanan darah dapat berubah dari waktu-ke waktu, hal ini dikarenakan dipengaruhi oleh aktivitas apa yang sedang dilakukan jantung dan daya tahan pembuluh darah.

Penyebab hipertensi ada dua jenis, berikut ini penjelasannya :

  • Hipertensi Primer, penyebab tekanan darah meningkat disebabkan oleh faktor gen, perubahan fisik dan lingkungan seperti gaya hidup yang tidak sehat
  • Hipertensi Sekunder, ini disebabkan oleh beberapa kondisi yang menyebabkan tekanan darah meningkat seperti penyakit ginjal, cacat jantung bawaan, efek samping obat, penyalahgunaan alkohol, penggunaan obat-obatan terlarang, tumor endoktrin.

Salah satu aspek yang paling berbahaya dari hipertensi adalah bahwa setiap individu tidak menyadari bahwa dirinya memiliki hipertensi. Padahal penyebab tekanan darah tinggi bisa saja tidak disadari oleh banyak orang. Dan banyak orang yang mengabaikan gaya hidup yang tidak sehat yang menjadi penyebab hipertensi. Risiko pengidap hipertensi dapat dikurangi dengan mengubah hal-hal di atas dan menerapkan gaya hidup yang lebih sehat.

Penyakit hipertensi terbagi menjadi 3 jenis, berikut ulasannya :            

Hipertensi Grade 1

Ketika tekanan darah sistole di atas atau sama dengan 140 mmHg, dan tekanan darah diastole di atas atau sama dengan 90 mmHg. Diagnosi hipertensi grade 1 apabila selama 2 kali pemeriksaan berturut-turut dalam rentang waktu seminggu pasien menunjukkan tekanan darah tersebut.

Hipertensi grade II

Ketika tekanan darah sistole di atas sama dengan 160 mmHg, dan tekanan darah distole di atas atau sama dengan 100 mmHg pada satu kali pemeriksaan.

Krisis Hipertensi

Ketika tekanan darah diastole di atas sama dengan 180 mmHg dan tekanan darah diastole di atas atau sama dengan 110 mmHg. Dan krisis hipertensi sendiri dibagi menjadi 2 :

  • Hipertensi darurat, jika terdapat kegagalan organ vital
  • Hipertensi urgensi, jika belum terjadi kegagalan organ vital

Gejala hipertensi seringkali tidak menimbulkan gejala. Tetapi pada beberapa orang dengan tekanan darah yang sangat tinggi dapat muncul gejalanya seperti :

  • Kelelahan atau bingung
  • Sakit kepala
  • Sulit bernafas
  • Nyeri dada
  • Denyut jantung tidak beraturan
  • Berdebar di dada, leher dan telinga
  • Adanya darah dalam urine (kemungkinan komplikasi ke ginjal)

Jika anda memiliki gejala hipertensi tersebut, segera periksakan diri Anda ke dokter. Tekanan yang tidak terkontrol mampu menyebabkan pasien jatuh ke dalam kondisi krisis hipertensi, yaitu hipertensi yang menyebabkan kegagalan organ seperti serangan jantung atau stroke. Oleh sebab itu waspada terhadap gejala hipertensi sebelum penyakit tersebut menjadi parah.

Tekanan darah yang ideal adalah dibawah 120/80 mmHg, tetapi hasil pengukuran dibawah 130/90 mmHg masih termasuk dalam batas normal. Tekanan darah dapat berubah-ubah dan hasil pengukuran yang tinggi dalam sekali pemeriksaan tidak berarti Anda otomatis mengidap penyakit hipertensi.

Pengobatan hipertensi yang utama adalah dengan mengubah gaya hidup. Dan pola hidup sehat dengan menerapkan, olahraga teratur, batasi konsumsi garam, hindari merokok, dan menjaga berat badan tetap ideal. Selain itu juga harus bisa menghindari stres, karena dapat menyebabkan masalah emosional, psikologis dan bahkan fisik, termasuk penyakit jantung kororner dan tekanan darah tinggi. Oleh sebab itu menangani stres penting dilakukan untuk menghindari hipertensi.

Hipertensi dapat dihindari dengan menjaga asupan makanan yang kita konsumsi. Makanan yang dapat menurunkan hipertensi adalah makanan yang kaya akan kalium, magnesium, rendah sodium dan serat, seperti : Sayuran hijau, bit, oatmeal, pisang, biji-bijian, bawang putih, cokelat hitam, minyak zaitun, buah delima, susu skim dan yoghurt.

Hipertensi dapat dicegah dengan menjalani pola hidup sehat. Dengan menjalani gaya hidup sehat, Anda dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke dengan cara mempertahankan berat badan yang sehat, tidak merokok, membatasi penggunaan alkohol, makan diet sehat. Disiplin tinggi dengan menerapkan gaya hidup akan memberikan dampak positif yang signifikan pada tekanan darah. Dan beberapa penderita penyakit hipertensi bahkan tidak perlu mengkonsumsi obat-obatan karena berhasil menerapkan perubahan gaya hidup untuk menormalkan tekanan darah.

Berita Terkait
Baca Juga:
Ayo, Membuat Nugget Tempe untuk Hidangan Berbuka di Bulan Ramadhan Ini!

Ayo, Membuat Nugget Tempe untuk Hidangan Berbuka di Bulan Ramadhan Ini!

Kuliner      

13 Mei 2020 | 738 Writer


Hari ini adalah hari ke-20 di bulan Ramadhan. Bulan dengan berlimpah pahala. Bulan di mana ibadah berlipat kebaikannya dibandingkan bulan-bulan lainnya. Tanpa sadar banyak orang sudah ...

Tips Ampuh Lolos Seleksi Beasiswa Kuliah Ke Luar Negeri

Tips Ampuh Lolos Seleksi Beasiswa Kuliah Ke Luar Negeri

Pendidikan      

4 Okt 2023 | 61 FDT


Melanjutkan pendidikan di luar negeri merupakan mimpi atau keinginan sebagian besar pelajar di Indonesia. Akan tetapi, tak semua mampu mewujudkan impian tersebut sebab terkendala biaya ...

jasa traffic web

Langkah-Langkah Untuk Meningkatkan Traffic Website Dan Blog

Tips      

23 Des 2019 | 923 FDT


Langkah-Langkah Untuk Meningkatkan Traffic Website Dan Blog - Semakin cepat dan pesatnya perkembangan teknologi, sekarang ini untuk mendapatkan berbagai informasi dapat dikatakan ...

Tips Ampuh Menghilangkan Noda Makanan Pada Jilbab Bahan Chiffon

Tips Ampuh Menghilangkan Noda Makanan Pada Jilbab Bahan Chiffon

Fashion      

8 Feb 2020 | 820 FDT


Salah satu jenis kerudung yang paling banyak dimiliki oleh hijabers mungkin adalah jilbab dari bahan chiffon. Kerudung ini biasanya tampil dengan bentuk segiempat namun juga dalam bentuk ...

Mari Kita Buat Cumi Tumis Brokoli Untuk Hidangan Berbuka Puasa!

Mari Kita Buat Cumi Tumis Brokoli Untuk Hidangan Berbuka Puasa!

Kuliner      

16 Mei 2020 | 703 Writer


Berbuka puasa, ini adalah momen yang dinantikan banyak orang yang berpuasa. Bukan hanya anak-anak yang menantikan momen ini, orang dewasa juga menantikan ketika adzan magrib berkumandang ...

Mari ke Dapur dan Membuat Gulai Udang Tahu!

Mari ke Dapur dan Membuat Gulai Udang Tahu!

Kuliner      

20 Mei 2020 | 670 Writer


Siapa yang tidak kenal tahu? Makanan populer, murah meriah ini menjadi salah satu makanan wajib yang menjadi persediaan di kulkas. Selai populer, murah, dan meriah, tahu ini juga mudah ...